Polisi Duga Ada Skenario Dibalik Hilangnya Dana Desa di Mimika

Kasat Reskrim Polres Mimika, AKP Hermanto. (Foto: Saldi/SP)
Kasat Reskrim Polres Mimika, AKP Hermanto. (Foto: Saldi/SP)

TIMIKA | Proses penyelidikan terhadap kasus hilangnya Dana Desa (DD) pada sejumlah kampung di Kabupaten Mimika, Papua, hingga kini masih terus dilakukan Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Mimika.

Yang terbaru, kasus hilangnya dana desa milik kampung Kulamagom, Distrik Hoya.

Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Mimika, AKP Hermanto, dari hasil penyelidikan sementara, Polisi mendapatkan signal yang mencurigakan berdasarkan keterangan dari sejumlah masyarakat setempat.

“Kita masih melakukan penyelidikan kasus tersebut, karena ada bahasa-bahasa dari mereka juga, kita bikin laporan (Polisi), biar nanti kita bikin laporan ke dinas pemberdayaan masyarakat (terkait kehilangan dana desa),” ungkap Hermanto saat ditemui diruang kerjanya, Senin (4/1/2021).

Tidak menutup kemungkinan, kata Hermanto, hilangnya dana desa itu bukan karena dicuri oleh orang lain. Apalagi, di lokasi kejadian hanya kepala desa/kampung bersama bendahara dan sekretarisnya yang mengetahui soal keberadaan uang Rp300 juta di dalam tas ransel kecil.

“Anggaran dana desa selalu ada tindak pidananya, artinya banyak yang hilang. Hilang ini apakah atur strategi untuk menyuruh orang mengambil, atau hilang dengan hilang murni (dicuri),” ujarnya.

Di mana, tas ransel kecil itu ditaruh kepala kampung Martinus Egarmang di dalam mobil rental yang mereka sewa. Namun, saat uang ditaruh, sang sopir tidak mengetahui dan tidak berada di sekitar mobil. Kepala kampung lalu meninggalkan mobil menuju kantor agen tiket pesawat yang berada di seberang jalan.

Anaknya yang juga sekretaris kampung lalu menanyakan apakah pintu mobil telah dikunci atau belum. Kepala desa kembali ke mobil untuk mengecek, ternyata tas yang ditaruh di dalam mobil telah hilang.

“Menurut keterangan dari anaknya ‘coba lihat, mobil di kunci tidak’. Nah, kepala desa kembali ke mobil, dan ternyata tas sudah tidak ada. Apakah ini kode? ‘Coba lihat, mobil di kunci kah tidak’. Karena yang jelas, yang tahu tas itu isi uang hanya kepala desa, bendahara dan sekretaris, tiga serangkai itu,” terangnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

JADWAL IMSAKIYAH KAB.MIMIKA
TANGGALIMSAKSUBUHZUHURASARMAGRIBISYA
28/03/202404:3104:4112:0115:1218:0319:11
29/03/202404:3004:4012:0115:1218:0219:11
30/03/202404:3004:4012:0015:1218:0219:10
31/03/202404:3004:4012:0015:1218:0219:10
01/04/202404:3004:4012:0015:1318:0119:10
02/04/202404:3004:4011:5915:1318:0119:09
03/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:09
04/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:08
05/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:08
06/04/202404:2904:3911:5815:1317:5919:08
07/04/202404:2904:3911:5815:1317:5919:07
08/04/202404:2804:3811:5815:1317:5819:07
09/04/202404:2804:3811:5715:1317:5819:07

KONTEN PROMOSI