TIMIKA | Penjabat Bupati Mappi, Michael R. Gomar meletakkan batu pertama pembangunan gedung gereja Paroki St. Kristoforus Mur di Distrik Nambioman Bapai, Kabupaten Mappi, Provinsi Papua Selatan.
Sebelum acara peletakan batu pertama pembangunan gedung gereja tersebut, Pj Bupati Mappi didampingi Pj Ketua TP-PKK Mappi, Ny. Stefanie Gomarntiba di Distrik Nambioman, pada Jumat, 2 Juni 2023 disambut dengan upacara adat oleh masyarakat setempat.
Dalam keterangan tertulis Humas Pemkab Mappi, Minggu (4/6/2023), menyebut bahwa penyambutan dilakukan masyarakat setempat sebagai bentuk sukacita atas terlaksananya pembangunan gedung gereja. Yangmana Pj Bupati Michael Gomar disambut dengan cara diarak oleh seluruh masyarakat di Distrik Nambioman menuju lokasi pembangunan gedung gereja.
“Satu hal yang saya sampaikan kepada kita semua, inilah rencana Tuhan, bukan rencana pemerintah daerah, bukan rencana seorang Pj Bupati. Rencana Tuhan yang sangat baik yang kita doakan dalam pergumulan kita sehari-hari. Sehingga pada hari ini kita semua dapat hadiri untuk mengikuti acara peletakan batu pertama pembangunan gedung gereja Paroki St. Kristoforus Mur,” ungkap Pj Bupati.
Ia menerangkan, diawal tahun 2022 sejak bertugas di Pemerintah Kabupaten Mappi, beberapa tokoh adat, tokoh agama dari Distrik Nambioman Bapai datang dan bertemu menyampaikan sebuah harapan, yakni pembangunan gedung gereja St. Kristoforus Mur.
Menindaklanjuti penyampaian tersebut, pada tahun 2022 melalui APBD Perubahan, dan atas kerjasama serta dukungan Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Mappi, maka dilakukan perencanaan untuk pembangunan gedung gereja Paroki St. Kristoforus Mur dan perencanaan pembangunan gedung gereja Kristus Raja di Kepi.
Pembangunan gedung gereja St. Kristoforus Mur dan pembangunan gedung gereja Kristus Raja Kepi sudah berjalan. Diharapkan dukungan dari semua elemen masyarakat agar pembangunannya bisa diselesaikan pada Desember 2023 ini.
“kami minta dukungan dari seluruh umat, seluruh masyarakat agar proses pembangunan ini bisa dikawal dengan baik. Sehingga bangunan gedung gereja ini nantinya benar-benar sesuai dengan kualifikasi kualitas bangunan yang akan dipakai sampai anak cucu kita nanti,” terangnya.
Gomar menyebut, di tahun 2023, beberapa gereja di distrik dan kampung yang sudah direncanakan akan dilakukan pembangunannya, gereja-gereja tersebut tersebar dibeberapa distrik. Tak hanya gereja katolik, ada juga GPI, GKI, GPdi serta beberapa gereja lainnya yang juga akan dibangun.
“Pembangunan sarana ibadah ini sangat penting, karena melalui sarana tempat ibadah, mulai dari gereja, masjid, musala, disitulah kita bisa lebih dekat dengan Tuhan. Kita bisa kerkomunikasi dengan Tuhan mendapatkan firman -firman Tuhan dan juga membentuk karakter dan pola pikir kita sebagai umat,” tegasnya.
Dikatakan Pj Bupati, pemerintah akan sulit merubah karekter masyarakat tanpa dukungan pihak gereja, ataupun dukungan tokoh agama. Sehingga pemerintah hanya bisa memberikan dukungan berupa sarana dan prasarana peribadatan agar para tokoh agama dapat berperan untuk memberikan informasi, penguatan iman kepada umat dan seluruh warga di Kabupaten Mappi.
“Saya meminta kepada pihak kontraktor dan konsultan yang melaksanakan pekerjaan pembangunan dapat benar-benar dikerjakan sesuai dengan RAB dan spesifikasi yang ada. Dan saya minta dari Dinas PUPR dimohon untuk memberikan dukungan dengan melakukan pengawasan secara langsung selama proses pembangunan berlangsung,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis