MERAUKE | Lokalisasi Yobar, di Merauke, Papua, tutup sementara untuk umum. Hal itu terkait ditemukan sejumlah Wanita Pekerja Seks Komersial (WPSK) setempat diketahui reaktif.
Yuli selaku pengelola lokalisasi mengaku, penutupan ini atas dasar surat imbauan pemerintah daerah.
Dimana berdasarkan hasil rapid test terhadap pengelola dan pekerja oleh Dinas Kesehatan Merauke, beberapa waktu lalu, ditemukan ada yang reaktif.
Tidak hanya lokalisasi Yobar, lokalisasi Bel Rusak diminta tutup, karena di kawasan itu juga di temukan pekerja yang reaktif.
Ditambahakan Yuli, untuk sementara, pekerja dan warga yang berada di lingkungan lokalisasi kini menjalani karantina mandiri.
“Lokalisasi diminta tutup untuk waktu yang belum di tentukan,” ujar Yuli, Jumat (15/1/2021).

Yuli menambahkan, rapid tes akan dilakukan kembali pada pekan depan.
“Mnggu depan seluruh penghuni di lokalisasi Yobar akan menjalani rapid test kedua,” pungkas Yuli.
Reporter: M. Dul
Editor: Aditra
- Tag :
- Kabupaten Merauke,
- lokalisasi,
- Rapid Test,
- Reaktif
Tinggalkan Balasan