Penembakan di Area Freeport, Seorang Driver Terluka

Penembakan di Area Freeport, Seorang Driver Terluka

TIMIKA | Aksi teror penembakan di jalan tambang utama PT Freeport Indonesia, Senin (25/9) sekitar Pukul 10.25 WIT tadi, melukai seorang driver atasnama Ronald Sahensolar akibat terkena serpihan kaca kendaraan.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal mengatakan, konvoi kendaraan pengawal dan bus karyawan PT Freeport dari Timika menuju Tembagapura, diberondong tembakan di jalan tambang utama sekitar Mile Point (MP) 60,5.

Salah satu kendaraan patroli area tambang bernomor RP-25 yang ikut dalam konvoi tersebut tertembak. Akibatnya, Driver bernama Ronald Sahensolar mengalami luka ringan setelah terkena pecahan kaca kendaraan.

“Pengemudi kendaraan pengawalan RP-25 atasnama Ronald Sahensolar terkena serpihan kaca pada pipi kiri dan bahu kiri,” kata Kamal melalui release yang diterima seputarpapua.com, Senin.

Korban yang merupakan karyawan PT Srikandi (Subkontraktor PTFI) itu lalu dievakuasi ke RS Tembagapura dengan kendaraan LWB operasional SRM Hidden Valley MP 66. Hingga Pukul 12.00 WIT korban  masih dalam perawatan intensif di ruang Emergency RS Tembagapura.

Kombes Kamal menambahkan pasca peristiwa penembakan tersebut, anggota Kepolisian sudah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan investigasi dan Olah TKP.

Berikut Satgas Pengamanan Obyek Vital PT Freeport (Satgas Amole) terdekat di sekitar MP 58, kini sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku yang diduga dilakukan oleh kelompok OTK bersenjata.

“Anggota Polres Mimika dibantu dengan Anggota Brimob dan TNI masih Melakukan Pengejaran terhadap pelaku penembakan,” terangnya

Danrem 174/ATW Merauke Brigjen TNI Asep Setia Gunawan juga membenarkan telah menerima informasi adanya aksi penembakan oleh kelompok separatis di area Freeport.

“Ya, saya juga dapat informasi tentang ini. Untuk klarifikasi tolong hubungi pihak Polri dalam hal ini Satgas Pengamanan  Amole PTFI,” imbuhnya.

Informasi lapangan yang berhasil dihimpun Seputar Papua menyebutkan, pelaku teror penembakan tersebut diduga merupakan pelaku yang sama dengan aksi penembakan sebelumnya, Minggu (24/9/17).

Disebutkan, pelaku penembakan diduga kuat kelompok kriminal bersenjata (KKB) Sabinus Waker yang telah teridentifikasi membawa dua pucuk senjata api laras panjang jenis Steyer dan satu pucuk senjata laras pendek.

Advertisements

Sebelumnya, tiga kendaraan milik PT Freeport yakni kendaraan tangki air 02-988, kendaraan patroli warna orange RP25 dan KR 4113e ditembak OTK MP 61, Distrik Tembagapura, Mimika, Minggu (24/9) sekitar pukul 09.30 Wit kemarin.

Akibat kejadian itu, pihak perusahaan sempat menutup akses jalan tambang utama selama 24 jam. Kemudian, Senin pagi tadi kembali dibuka namun lagi-lagi terjadi aksi penembakan. (mjo/SP)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan