TIMIKA | Sebanyak 20 unit bus yang digunakan untuk operasional perhelatan PON XX tahun 2021 lalu bakal dijadikan sebagai angkutan umum masyarakat di Kabupaten Mimika, Papua Tengah.
Kabid Perhubungan Darat pada Dinas Perhubungan (Dishub) Mimika, Mikael Orun menjelaskan, hibah bus PON dari pihak Kementerian ada sebanyak 25 unit. Sebanyak 5 unit dihibahkan untuk Dishub Mimika dan 20 unit untuk Perum Damri.
Mikael mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Perum Damri untuk penggunaan bus ini sebagai angkutan umum.
“Rute kami sudah survei,” kata Mikael Orun di Timika, Senin (6/3/2023).
Bahakan, Perum Damri juga sudah merekrut sopir yang nanti akan mengemudi bus berwarna kuning itu.
“Sopir mereka rekrut sudah ada berkas, sudah kirim ke Perum Damri Pusat (namun) sampai sekarang belum ada balasan. Itu yang terkendala,” ungkap Mikael.
Lantaran terkendala, Perum Damri pun telah berkoordinasi kembali dengan Dishub untuk menyurat kembali ke Perum Damri Pusat terkait tindaklanjut penerimaan sopir.
“Karena masalah gaji dan lainnya itu dari Perum Damri yang bayar,” katanya.
Kendala ini membuat sehingga transportasi angkutan umum dengan menggunakan bus PON ini belum bisa berjalan.
Angkutan ini nantinya tidak hanya untuk warga saja, tetapi juga untuk anak sekolah.
Saat beroperasi nanti, bus akan memulai perjalanan dari terminal di Pasar Sentral sesuai rute tujuan masing-masing, tanganan bus akan beroperasi sampai ke Jalan Agimuga Mile 32 dan SP 5 sekitar Kantor BKPSDM Mimika.
“Bus kuning ini yang nanti melayani dalam dan luar kota,” katanya.
Lebih lanjut Mikael mengatakan sistem angkutan bus akan berhenti disetiap tempat pemberhentian selama 15 menit untuk mengangkut penumpang.
“Banyak yang melamar disana untuk jadi supirnya, tapi belum ada balasan,” pungkasnya.
Penulis: Anya Fatma
Editor: Saldi Hermanto
- Tag :
- Angkutan Umum,
- Bus PON XX,
- Dishub Mimika,
- Perum Ganti