Delapan Warga Biak Numfor Positif COVID-19

Bupati Biak Numfor yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penaganan COVID-19 Herry Ario Naap S.Si, M.Pd memberikan keterangan penambahan kasus COVID-19. ANTARA/HO-Kasubag Humas Pemkab Biak Numfor
Bupati Biak Numfor yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penaganan COVID-19 Herry Ario Naap S.Si, M.Pd memberikan keterangan penambahan kasus COVID-19. (Foto: Antara/HO-Kasubag Humas Pemkab Biak Numfor)

JAYAPURA | Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Biak Numfor, Papua Herry Ario Naap mengungkapkan, jumlah pasien yang terkonfirmasi dinyatakan positif tertular virus corona (COVID-19) di daerah itu bertambah menjadi 8 orang.

“Pasien positif tertular virus corona itu mengalami penambahan setelah sampel swab test yang dikirim ke Libangkes Jayapura telah diperoleh hasilnya Senin (27/4). Hasil test swab menyatakan kalau 6 orang pasien ODP di Biak Numfor dinyatakan positif. Dengan demikian, hingga kini di Biak Numfor sudah ada 8 pasien yang dinyatakan positif COVID-19 dari sebelumnya hanya ada dua pasien,” ungkap Herry Ario Naap dalam keterangan tertulis, Selasa (28/4).

Ia mengatakan, penyampaian hasil uji sampel swab dari Kabupaten Biak Numfor dan dua sampel swab yang dikirim dari Kabupaten Supiori hasilnya juga disampaikan secara bersamaan dengan Biak.

“Hasil pemeriksaan swab menyatakan pasien tersebut juga dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Dengan demikian, maka di Kabupaten Supiori sudah terdapat dua kasus positif virus corona sesuai dengan hasil swab test Litbangkes Jayapura,” ujarnya.

Herry Ario Naap menambahkan, dari 33 sampel swab yang dikirim ke Litbangkes Jayapura, sebanyak 16 diantaranya telah diperiksa.

“Apapun hasil dari swab test terhadap 16 sampel itu akan disampaikan ke masyarakat secara terbuka,” katanya.

Ketika ditanya delapan orang yang dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 dari klaster mana saja, menurut Bupati Herry Ario Naap menegaskan, bahwa dua pasien dari Kabupaten Supiori adalah klaster Itjima Ulama di Gowa dan 6 pasien lainnya yang dinyatakan kembali positif di Kabupaten Biak Numfor masih terkait dengan pasien klaster Jakarta.

“Masyarakat jangan panik, tetap tenang, mari kita rapatkan barisan untuk melawan penyebaran virus corona ini. Saya berharap, semua pihak dan masyarakat terus mendukung berbagai upaya yang dilakukan pemerintah melalui Gugus Tugas dalam melakukan perlawanan terhadap COVID-19,” imbuhnya.

Bupati kembali meminta masyarakat tetap memperhatikan anjuran dan mengikuti imbauan dari pemerintah daerah melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Kabupaten Biak Numfor.

Masyarakat diminta tetap jaga diri dan untuk sementara tetap di rumah kalau memang tidak terlalu penting jangan pernah keluar rumah.

“Pemerintah akan mengambil langkah-langkah lebih kongkret lagi, virus corona sudah di depan mata. Jadi sekali lagi mari kita bersatu dan rapatkan barisan melakukan langkah-langkah konkret untuk mempersempit penularan COVID-19,” harap Bupati termuda di Papua itu.

Kepada dokter, para perawat dan tenaga medis tanpa terkecuali, pesan Bupati Herry Naap, Pemkab Biak Numfor memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya atas dedikasi dan kinerja melayani pencegahan COVID-19.

“Dan kepada para pasien tetap semangat, saling memberikan dukungan, kami tetap bedoa supaya tetap sembuh,” ungkap Bupati.

 

Sumber: Antara
Editor: Batt

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *