Video Viral Seorang Warga di Jayawijaya Tewas Akibat Ditembak, Warga Sebut Pelaku Oknum Polisi

Warga mendatangi lokasi kejadian, tampak korban penembakan sudah tergelak dipinggir jalan. (Foto: Tangkapan layar video viral)
Warga mendatangi lokasi kejadian, tampak korban penembakan sudah tergelak dipinggir jalan. (Foto: Tangkapan layar video viral)

TIMIKA | Seorang warga di Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Senin (10/3/2023), ditemukan tewas dalam kondisi luka memprihatinkan pada bagian kepala. Diduga korban tewas akibat ditembak menggunakan senjata api.

Dalam video singkat berdurasi 30 detik yang viral di masyarakat maupun media sosial terkhusus WhatsApp (WA), tampak seorang pria tergeletak di pinggir jalan tidak sadarkan diri. Di lokasi kejadian terdapat beberapa warga yang melintas lalu singgah untuk melihat hal yang terjadi.

Korban yang menggunakan baju kaos hijau bercorak dan celana jeans biru terang itu, tewas diduga akibat ditembak oknum anggota polisi. Sebab dalam video itu terdapat seorang warga pelintas jalan menggunakan jaket/sweater abu-abu celana hitam sedang marah-marah, dan menyebutkan pelaku penembak adalah oknum anggota polisi.

“Polisi tuh harus pasti atasi, jangan main tembak. Ini ada perintah kah tidak? Ini pelanggaran,” demikian kata warga dalam video tersebut.

Dengan kalimat yang dilontarkan warga itu, terkesan menuding bahwa pelaku penembak adalah oknum anggota polisi.

Sementara dari informasi lain yang diperoleh media ini menyebut bahwa, kejadian itu terjadi di Jalan Trans Wamena-Kurulu, Kampung Muliama, Distrik Libarek, Kabupaten Jayawijaya, sekitar pukul 17.00 hingga 18.00 WIT.

Identitas korban diketahui warga bernama Step Wiling, berusia sekitar 38 tahun, dan tinggal di kampung Muliama.

Dari informasi yang dihimpun menerangkan bahwa, antara korban dengan pelaku yang belum diketahui identitasnya sempat terjadi keributan. Korban saat itu sedang berjalan sambil memegang besi panjang.

Salah satu mobil melintas dari arah Kurulu menuju Kota Wamena, kemudian dihalang oleh korban lalu memukulkan besi yang dipegang ke bagian mobil.

Pelaku sempat mengeluarkan tiga kali tembakan peringatan. Saat itu juga ada warga yang berteriak ke arah pelaku dan menyampaikan bahwa korban merupakan orang dengan gangguan jiwa.

Pelaku tidak menghiraukan penyampaian itu, kemudian mengarahkan senjata ke arah korban, lalu ditembakkan dan mengenai korban pada bagian wajah tembus kepala belakang.

Warga lainnya yang menyaksikan kejadian itu langsung menyampaikan kepada warga lainnya sekitar Kampung Muliama. Keluarga korban bersama warga setempat lalu membawa jenazah korban menuju kediaman.

Advertisements

Pihak keluarga korban bersama warga yang tidak menerima atas kejadian itu, spontanitas melakukan aksi pemalangan dengan cara menebang pohon dipinggir jalan hingga memblokade jalan.

Terkait kejadian ini, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo yang dikonfirmasi mengaku belum mengetahui kejadian ini.

“Saya cek dulu,” kata Kabid Humas singkat, menjawab upaya konfirmasi yang dilakukan awak media ini, Senin malam.

Advertisements

Informasi terakhir yang dihimpun, aksi blokade jalan masih berlangsung buntut kejadian ini.

 

penulis : Saldi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan