4.817 Pelayan Publik di Mimika Belum Terima Vaksin

VAKSIN | Uthe, salah satu pegawai Pemkab Mimika saat disuntik Vaksin Sinovac oleh Vaksinator Bidan Rosdiana, Rabu (24/3/2021). (Foto: Kristin Rejang/Seputarpapua)
VAKSIN | Uthe, salah satu pegawai Pemkab Mimika saat disuntik Vaksin Sinovac oleh Vaksinator Bidan Rosdiana, Rabu (24/3/2021). (Foto: Kristin Rejang/Seputarpapua)

TIMIKA | Sebanyak 4.817 pelayan publik di Kabupaten Mimika belum menerima vaksin Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika Reynold Ubra menjelaskan, sesuai jadwal dari Kementrian Kesehatan bahwa pelaksanaan vaksinasi dilakukan dalam dua gelombang mulai Januari hingga April 2020.

Untuk gelombang pertama diberikan kepada petugas kesehatan. Sedangkan di tahap kedua kepada pelayan publik dan lansia.

Untuk pelayan publik di Mimika sendiri ditargetkan kepada 17.232 orang. Sementara per 3 April 2021, pelayan publik yang sudah menerima dosis lengkap berjumlah 1.504 orang atau 23,79 persen.

Untuk yang baru menerima dosis pertama berjumlah 6.321 orang.

“Jadi masih ada kurang lebih 4.817 orang lagi yang harus divaksin,” kata Reynold ketika dihubungi melalui telepon selulernya, Selasa (6/4/2021).

Untuk menyelesaikan ini, Reynold mengatakan pelayanan vaksinasi akan dioptimalkan sehingga bisa diselesaikan pada 17 April 2021.

Untuk tenaga kesehatan kata dia sudah melebihi target, sehingga terus dioptimalkan untuk menyelesaikan kepada pelayan publik.

“Jadi kalau menerima vaksin lengkap maka kami harus mengejar 427 orang per hari. Kami juga akan buat vaksinasi masal,” tuturnya.

Ia menjelaskan, cakupan vaksinasi untuk pelayan publik tertinggi ada di TNI-Polri. Sementara untuk OPD di lingkup Pemkab Mimika masih banyak yang belum divaksin.

Target lainnya yang akan diselesaikan ialah pegawai kantor, hotel hingga karyawan di supermarket.

“Pegawai hotel, kemudian karyawan toko-toko besar itu akan menjadi target kami,” tuturnya.

Untuk pelayan publik yang akan menerima dosis kedua, Dinkes akan membuka pelayanan masal di dua tempat yaitu Gedung Tongkonan dan Kantor Pusat Pemerintah.

Sementara untuk yang belum menerima vaksin, petugas kesehatan akan melakukan vaksinasi secara mobile.

“Untuk yang belum terima itu nanti petugas kita keliling,” tutupnya.

 

Reporter: Anya Fatma
Editor: Aditra

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *