PT IK dan Kementerian BUMN akan Santuni Keluarga Korban Pembantaian KKB

PT IK dan Kementerian BUMN akan Santuni Keluarga Korban Pembantaian KKB
Sigit Winarto

TIMIKA | PT Istaka Karya (IK) dan Kementerian BUMN akan memberikan santunan dan bantuan kepada keluarga korban pembantaian kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Papua.

Direktur PT Istaka Karya, Sigit Winarto menyampaikan duka cita yang mendalam dan prihatin kepada keluarga korban atas terjadinya peristiwa penembakan pada 1 dan 2 Desember 2018 lalu.

Ia menjelaskan, pada saat kejadian, tercatat ada 27 karyawannya dan 1 orang yang merupakan anggota dari Kementerian PU Pera dari Balai Pembangunan Jalan Nasional Provinsi Papua bernama Hutagaol yang jasadnya masih dalam proses pencarian.

“28 pekerja atau karyawan tersebut betul adalah  pekerja kami yang sedang melakukan pembangunan proyek jembatan di ruas Mugi Habema. Dimana wilayah tersebut merupakan ruang pembangunan Jalan Trans Papua,” kata Sigit kepada wartawan di Hanggar Bandara Mozes Kilangin Timika, Jumat (7/12).
 
Sebanyak 16 jenazah sudah berhasil dievakuasi dan tiga lainnya masih dalam proses pencarian. Ia pun memberikan apresiasi kepada jajaran TNI dan Polri dan pihak lainnya.

“Kami berikan apresiasi kepada semua pihak, termasuk Kementerian PU Pera dan Kementerian BUMN, yang ikut terlibat dalam upaya-upaya untuk evakuasi dan identifikasi terhadap korban,” katanya.

Ia mengatakan, pihaknya akan mengatarkan jenazah korban ke lima kota atau provinsi sampai kepada keluarga masing-masing

Selain itu, pihaknya akan menanggung kompensasi dan santunan yang harus diberikan kepada kelaurga korban.  Kementerian BUMN juga akan memberikan santunan. 

“Akan diberikan beasiswa kepada anak-anak korban yang masih kecil untuk bisa melanjutkan pendidikan sampai SMA,” terang Sigit yang tidak menerangkan secara rinci besarannya.

“Dan kami akan tetap teguh untuk terus melakukan pembangunan di Papua. Dan melakukan pembangunan di Indonesia lainnya,” tambahny. (mkr/SP)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *