Kota Kembang Jadi Lokasi Keenam Cari Bakat PFA 2023, Reaksi Orang Tua Jadi Sorotan

Foto bersama PFA Cari Bakat di Kota Serui, Kabupaten Yapen. (Foto: PFA)
Foto bersama PFA Cari Bakat di Kota Serui, Kabupaten Yapen. (Foto: PFA)

JAYAPURA | Kota kembang julukan Serui, Kabupaten Yapen menjadi lokasi keenam PFA Cari Bakat 2023 di Stadion Marora pada 27-29 Mei.

RAtusan putra Papua bersemangat dan bersaing untuk dapat menjadi siswa Papua Football Academy (PFA), akademi sepak bola yang didukung penuh oleh PT Freeport Indonesia.

Berbeda dari tahun sebelumnya yang hanya mendatangi 3 lokasi, kegiatan PFA Cari Bakat 2023 digelar di 7 wilayah meliputi 8 kabupaten/kota dan 3 provinsi, yakni Provinsi Papua, Papua Tengah, dan Papua Selatan. Tujuh titik PFA Cari Bakat 2023 adalah: Timika, Jayapura, Nabire, Merauke, Waropen, Serui, dan Biak Numfor.

Sebanyak 175 putra dari Kabupaten Kepulauan Yapen, Serui, menggenapi total peserta PFA Cari Bakat di 6 kota menjadi 1.234. Sebelum Serui, PFA Cari Bakat Timika diikuti oleh 173 peserta, Jayapura (224), Nabire (180), Merauke (180), dan Waropen (202).

“Puji Tuhan, hari ketiga di Serui telah selesai. Mewakili tim PFA Cari Bakat saya mengucapkan terima kasih karena kami sudah disambut dan diterima dengan baik di Serui. Karena peran masyarakat Serui-lah, PFA Cari Bakat berjalan dengan baik hingga selesai,” ujar Ardiles Rumbiak, pelatih kepala PFA melalui keterangan tertulis, Kamis (1/6/2023).

Menurut Ardiles, antusiasme anak-anak dan orang tua di Serui sangat baik.

“Mereka bahkan menyampaikan harapan agar PFA datang lagi tahun depan,” tutur mantan pemain Persipura dan timnas Indonesia ini.

Koordinator Panitia Pelaksana PFA Cari Bakat 2023 Serui, Hans Mamoribo, membenarkan antusiasme positif dari masyarakat Serui terkait kegiatan PFA Cari Bakat.

“Saya akui, adanya pencarian bakat yang diadakan oleh PT Freeport Indonesia dan PFA sangat berdampak pada pembinaan sepak bola usia dini di Serui. Buktinya, selama tiga hari peserta yang ikut sangat banyak karena punya motivasi dan niat yang tinggi dalam dunia sepak bola,” kata Hans.

Hans menyebut banyak orang tua yang ikut mengantarkan anak-anaknya yang berasal dari berbagai penjuru Serui untuk mengikuti PFA Cari Bakat. Dimana coach Ardiles memiliki harapan khusus bagi putra-putra Serui yang mengikuti PFA Cari Bakat, yakni membangun kepercayaan diri untuk bersaing di level yang lebih tinggi.

“Saya bersyukur banyak melihat bakat-bakat yang luar biasa di Serui. Semoga mereka yang nanti terpilih ke seleksi final di Jayapura bisa lebih meningkatkan kualitas, termasuk mental agar nanti bisa bersaing untuk masuk ke Papua Football Academy,” ucap Ardiles, pelatih yang sudah mengantongi Lisensi A PSSI Diploma.

Reaksi para orang tua di Serui pun tidak kalah menarik untuk disorot. Kesempatan bagi putra Serui untuk mengikuti PFA Cari Bakat dinilai sebagai peluang yang besar untuk mencapai cita-cita putra tercinta.

Advertisements

“Jika berhasil masuk PFA, semoga Robinho bisa berlatih dan membanggakan orang tuanya. Memang, cita-citanya mau bermain di luar negeri. Kalau Neymar bisa ditonton oleh semua orang, Robinho juga pasti bisa ditonton banyak orang,” kata Rifu Worabai, orang tua dari Robinho Raweyai.

Setelah Serui, PFA Cari Bakat 2023 akan dilaksanakan di Biak Numfor pada 1-3 Juni 2023 berlokasi di Stadion Cendrawasih.

penulis : Vidi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan