Intinya kata Melisa, gadis Papua itu bisa bersaing, baik di tingkat daerah maupun nasional. Hal ini harus dibuktikan bahwa Papua bagian dari Indonesia dan tidak tertinggal.
“Disana itu banyak anggapan bahwa Papua masih hutan dan tidak bisa apa-apa. Tapi, saya ingin menunjukkan dan memperkenalkan budaya Papua serta ingin menyingkirkan stigma-stigma negative tentang Papua yang terbelakang,” ujar Melisa.
Melisa juga mendorong anak muda Papua percaya diri dan berusaha untuk bisa meraih mimpi untuk maju. “Kalau kita mau berusaha dan maju pasti bisa. Yang terpenting adalah ada niat,”
“Jangan mendengarkan anggapan bahwa perempuan Papua tidak bisa apa-apa. Tapi tunjukkan bahwa perempuan Papua itu berani dan mampu bersaing dengan yang lainnya,” tuturnya.
- Tag :
- Feature,
- Feature Inspiratif,
- Feature Kisah,
- Inspiratif
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis