Pemeliharaan Venue PON XX, Pemprov Papua Butuhkan Rp90 Miliar Setiap Tahun

Sekda Papua, Dance Yulian Flassy
Sekda Papua, Dance Yulian Flassy

JAYAPURA | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua membutuhkan anggaran sekitar Rp90 miliar pertahun untuk pemeliharan seluruh venue PON XX Papua.

Sekretaris Daerah Papua, Dance Yulian Flassy, mengungkapkan Rp90 miliar itu didapatkan dari perhitungan yang dilakukan oleh Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Papua.

“Ya, 90 miliar rupiah itu untuk 15 venue yang jadi aset milik Pemerintah Provinsi Papua. Itu yang menjadi perkiraan sementara. Tapi akan angkanya sudah dibuat Disorda Papua dan sudah ada di tim anggaran,” kata Sekda di Jayapura, Jumat (11/6/2021).

Kata Sekda, pemeliharaan ini akan dilakukan oleh pihak ketiga dan dibentuk Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) dibawah pengawasan Disorda Papua untuk mengurus pemeliharaan venue pada saat pelaksanaan dan pasca PON XX.

“Kita akan konsulatasikan dengan Kementerian Dalam Negeri terkait UPTD dan harus terlepas karena ini tanggung jawab besar. Contohnya seperti Istora Senayan dan Kemayoran itu dikelola oleh pihak ketiga,” ujarnya.

“Jadi nanti kita perhitungkan profit dan pendapatan juga sehingga bisa menjadi pertimbangan untuk menambah anggaran kita untuk membiayai pemeliharaan venue,” lanjut Sekda.

Selain itu, Pemprov Papua akan berkomunikasi dengan Kemendagri, KONI Pusat dan KONI daerah agar kedepan dilaksanakan event regional, Nasional, bahkan Internasional. Pasalnya venue PON ini harus digunakan agar tidak mubasir.

“Kita gelar event untuk membangun persaudaraan dalam olahraga. Itu penting karena persaudaraan bisa diciptakan berbagai macam cara, tapi lebih erat dengan olahraga, mudah-mudahan ini bisa terjadi,” tutupnya.

penulis : Vidi
editor : Aditra

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *