Peringati Kenaikan Yesus Kristus, Pastor Amandus: Kehidupan Rohani dan Jasmani Harus Seimbang

Suasana ibadah misa Kenaikan Yesus Kristus di Katedral Tiga Raja, Mimika, Papua Tengah, Kamis (18/5/2023). (Foto: Fachruddin Aji/Seputarpapua)
Suasana ibadah misa Kenaikan Yesus Kristus di Katedral Tiga Raja, Mimika, Papua Tengah, Kamis (18/5/2023). (Foto: Fachruddin Aji/Seputarpapua)

TIMIKA | Umat Kristiani setiap tahunnya merayakan peringatan Kenaikan Yesus Kristus (Kenaikan Isa Alamasih) ke surga atau tepat 40 hari dari kebangkitan-Nya. Tahun ini, peringatan tersebut diperingati hari ini, Kamis,18 Mei 2023.

Pastor Amandus Rahadat saat memimpin ibadah Misa Kenaikan Yesus Kristus yang digelar di Katedral Tiga Raja, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Kamis (18/3/2023) yang disiarkan secara daring menyebut, ada dua catatan penting dalam peristiwa ini, pertama Yesus meninggalkan dunia, karena dunia bukan tempat tinggal abadi, melainkan tempat tinggal sementara.

“Walau dunia ini sementara, disinilah manusia berjuang untuk menjadi saksi Kristus. Kenaikan Yesus menjadi kode keras bagi umat Kristiani bahwa dunia ini sementara saja,” tegasnya.

Pastor Amandus menyebut dalam memaknai peringatan kenaikan Yesus Kristus umat Kristiani harus bisa menyeimbangkan antara kehidupan rohani dengan jasmani.

“Hidup rohani diutamakan tapi tidak lupa dengan hidup jasmani, hidup jasmani kita usahakan tapi dituntun dengan hidup rohani,” ungkapnya.

Menurut seorang jemaat Katedral Tiga Raja Kanisius Biru saat ditemui usai melaksanakan ibadah, ada dua hal penting yang ia catat dari khotbah Pastor Amandus tentang kenaikan Yesus Kristus. Pertama menyiapkan batin untuk menghadap Tuhan, kemudian kenaikan Yesus berarti kehidupan di dunia ini hanya sementara, sehingga harus memperhatikan sanak-saudara yang membutuhkan bantuan.

“Apakah itu di kombas, atau paroki, juga masyarakat di sekitar kita, harus seimbang antara kehidupan dunia dan akhirat,” katanya.

Sementara itu, jemaat lainnya Derty mengatakan, naiknya Yesus ke surga ia maknai sebagai wujud eksistensi Yesus, jika Dia berkuasa di Bumi dan Surga.

“Dengan kenaikan Tuhan ke surga, Dia akan mengutus Roh penghibur (Roh Kudus) sebagai tanda Dia tidak pernah, meninggalkan kita,” katanya.

“Tuhan mencurahkan Roh Kudusnya agar kita dikuatkan dalam menjalani tugas kita di dunia ini. Kita menjadi saksi Kristus menjadikan segala bangsa menjadi muridnya,” tutupnya.

 

penulis : Fachruddin Aji

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

JADWAL IMSAKIYAH KAB.MIMIKA
TANGGALIMSAKSUBUHZUHURASARMAGRIBISYA
28/03/202404:3104:4112:0115:1218:0319:11
29/03/202404:3004:4012:0115:1218:0219:11
30/03/202404:3004:4012:0015:1218:0219:10
31/03/202404:3004:4012:0015:1218:0219:10
01/04/202404:3004:4012:0015:1318:0119:10
02/04/202404:3004:4011:5915:1318:0119:09
03/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:09
04/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:08
05/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:08
06/04/202404:2904:3911:5815:1317:5919:08
07/04/202404:2904:3911:5815:1317:5919:07
08/04/202404:2804:3811:5815:1317:5819:07
09/04/202404:2804:3811:5715:1317:5819:07

KONTEN PROMOSI