Polisi Kembalikan 10 Motor yang Dijarah saat Ricuh di Kampung Karya Bumi

Polisi Kembalikan 10 Motor yang Dijarah saat Ricuh di Kampung Karya Bumi
Petugas Polres Jayapura saat mengembalikan sepeda motor yang dicuri saat ricuh di Kampung Karya Bumi, Distrik Namblong, Kabupaten Jayapura, Papua. (Foto: Humas Polres Jayapura)

SENTANI | Polres Jayapura menyerahkan 10 unit sepeda motor yang dijarah saat ricuh di Kampung Karya Bumi, Distrik Namblong, Kabupaten Jayapura, Papua kepada para pemiliknya pada Senin, 8 Januari 2024.

Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Jayapura, Kompol Septen Sianturi mengatakan, 10 unit motor tersebut ditemukan pada beberapa titik di Distrik Namblong dalam satu pekan terakhir.

Penyerahan dilakukan setelah pemilik kendaraan datang dengan membawa surat-surat kepemilikkan.

Septen Sianturi menyebut, penyerahan kendaraan kepada pemiliknya ini, merupakan wujud nyata kinerja kepolisian dalam melayani masyarakat.

“Saya sampaikan kepada bapak dan ibu sekalian bahwa penyerahan kendaraan hasil jarahan ini merupakan progresif dari pihak kepolisian dalam melayani masyarakat, sehingga warga masyarakat Kampung Karya Bumi dapat melaksanakan kembali aktivitas sehari-hari,” katanya.

Ia menambahkan, kendaraan-kendaraan tersebut berhasil didapat anggota Polres Jayapura berkat informasi yang diperoleh, sehingga kendaraan-kendaraan ini berhasil diamankan.

“Sepeda motor ini ditinggalkan begitu saja, ada yang didapat di rumah kepala kampung dan ada juga yang di dalam hutan. Sehingga hari ini setelah didatakan dan dicek, kita kembalikan kepada pemiliknya sebenarnya,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Surina yang merupakan salah satu dari pemilik kendaraan mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian yang sudah membantu mencari sepeda motor miliknya yang hilang saat kejadian di Kampung Karya Bumi.

“Mewakili warga, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak Kepolisian yang sudah menemukan dan menyerahkan sepeda motor kami yang hilang, sehingga kami dapat melaksanakan aktivitas sehari-hari kami,” tandasnya.

Sebelumnya, puluhan motor milik warga Kampung Karya Bumi hilang saat kericuhan yang terjadi pada Senin, 1 Januari 2024. Kendaraan milik warga ini diduga diambil oleh sejumlah oknum warga yang memanfaatkan kericuhan untuk kepentingan pribadi.

Sementara itu, akibat ricuh yang terjadi, Kantor Balai Kampung dibakar massa, 21 unit rumah dirusak dan dijarah, 8 unit rumah dibakar, 1 unit sepeda motor dibakar, 22 unit mobil dirusak dan 41 unit sepeda motor dirusak.

penulis : Firga
editor : Saldi Hermanto

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan