TIMIKA, Seputarpapua.com | Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mimika, Petrus Pali Ambaa mengatakan, kemajuan pasar-pasar di distrik juga menjadi tanggung jawab distrik setempat.
Petrus mengungkapkan bahwa distrik berperan penting dalam mengajak masyarakat maupun pedagang untuk fungsikan fasilitas pasar yang telah terbangun.
“Pasar itu kan dibangun sesuai dengan aspirasi mereka (distrik dan masyarakat,red) terkait dengan pasar itu,” katanya saat ditemui di ballroom salah satu hotel bilangan Yos Sudarso, Rabu (15/5/2024).
Khusus pasar yang berada di Mapurjaya, ia mengaku sudah memberikan tips atau strategi agar pasar yang saat ini sepi itu bisa berfungsi.
“(Strategi) yang pertama ajak semua pedagang masuk berjualan di situ, tidak perlu untuk setiap hari, mungkin satu ada dua kali seminggu,” katanya.
Ia menegaskan agar distrik ikut aktif dan tidak hanya mengharapkan Disperindag untuk mengimbau masyarakat atau pedagang fungsikan pasar.
“Kami coba akan bertemu (dengan distrik,red) sekaligus dengan masyarakat. Kan sayang (pasar) sudah dibangun,” ujarnya.
Diketahui ada beberapa pasar di distrik yang ada di Kabupaten Mimika tidak berfungsi, seperti di Pasar Mapurjaya, SP 7 dan SP 4.
“Aktifnya pasar itu tergantung juga dari keseriusan distrik setempat, kalau ingin wilayahnya terjadi perputaran perekonomian, harusnya mengaktifkan pasar,” tuturnya.
Dijelaskan, pengaktifan pasar tidak hanya untuk keuntungan pedagang, tetapi juga semua masyarakat di distrik tersebut.
“(Keuntungan) tempat berbelanja lebih dekat, petani yang disekitar situ bisa bawa hasilnya lebih dekat, daripada harus ke pasar sentral untuk dijual,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis