BMKG Pastikan Kabut Asap di Mimika Akibat Kebakaran Hutan di Merauke

BMKG Pastikan Kabut Asap di Mimika Akibat Kebakaran Hutan di Merauke
Kepala BMKG Timika Okto Firdaus saat menunjukkan titip api di wilayah selatan Papua. (Foto: Mujiono/ Seputarpapua)

TIMIKA | Saat ini Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah diselimuti kabut asap yang cukup tebal, dampak dari kebakaran yang terjadi di wilayah Papua bagian selatan, khususnya Kabupaten Merauke.

Kepala BMKG Timika, Okto Firdaus mengatakan, dilihat dari data BMKG ada titik merah yang merupakan titik api yang diindikasikan terjadi kebakaran, sehingga asapnya sampai di Mimika.

Dikatakan, kebakaran di Merauke sudah terjadi beberapa hari lalu, namun asapnya di Mimika hari telihat tebal, karena Mimika tidak hujan. Jika hujan, maka asap akan berkurang dan hilang.

“Karena dua hari tidak hujan dan angin dari selatan, maka asap sampai di Timika,” kata Okto saat ditemui di Kantor BMKG Timika, Kamis (26/10/2023).

Jika asapnya semakin tebal, maka pastinya akan mempengaruhi penerbangan, terutama pada saat mendarat yang membutuhkan jarak pandang cukup luas.

Ditanya berapa lama kondisi itu terjadi, ia tidak bisa prediksi. Karena sekarang masih dipengaruhi oleh Elnino.

“Mudah-mudahan ada hujan, sehingga asapnya segera menghilang,” ujarnya.

Data BMKG Wilayah V Papua pada Rabu (25/10/2023) terdetekti terdapat 77 titik api dengan tingkat kepercayaan tinggi di wilayah Kabupaten Mappi, Kecamatan Nambioman Bapai, dan Kabupaten Merauke Kecamatan Animha, Ilwayab, Jagebob, Kaptel, Kimaam, Kurik, Merauke, Muting, Naukenjerai, Ngguti, Okaba, Sota, Tabonji, Tanah Miring, Tubang, dan Waan.

penulis : Mujiono
editor : Iba

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan