Warga Dihimbau Waspada Penyakit ini saat Musim Pancaroba

dr. Moses Untung
dr. Moses Untung

TIMIKA | Memasuki musim pancaroba, masyarakat Mimika harus waspada terhadap penyakit yang disebabkan lingkungan seperti malaria dan Demam Dangue (DBD).

Kepala Puskesmas Timika, dr. Moses Untung mengatakan, terjadinya perubahan musim atau cuaca akan berdampak pada kemungkinan peningkatan kasus penyakit yang berkaitan dengan lingkungan, seperti diare, kulit dan yang harus diwaspadai adalah malaria dan Demam Dengue (DBD).

“Menyikapi hal tersebut, petugas kami pada minggu keempat bulan Mei melakukan pendataan terkait dengan survei biakan nyamuk, yang pada tahun lalu sudah kami lakukan di Kelurahan Dingo Narama,” ujarnya saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Jumat (19/5/2023).

Berdasarkan data kasus kejadian malaria, lonjakan kasus malaria yang ditangani pihaknya terjadi pada Juni, Juli dan Agustus karena perubahan cuaca.

Moses menjelaskan perubahan suhu yang terjadi antara panas dan dingin mempengaruhi kelembapan juga berdampak kepada perilaku nyamuk. Menurutnya akibat perubahan tersebut, jentik yang dihasilkan nyamuk saat menetas akan menjadi nyamuk yang lebih ganas.

“Ini yang saya mohon masyarakat harus waspada, hal yang bisa dilakukan untuk mencegah adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan sekitar dengan memberantas sarang nyamuk, seperti menguras bak mandi, menimbun genangan, dan membersihkan sampah,” paparnya.

Selain itu, dokter Moses menyebut petugas Puskesmas Timika juga melakukan pembagian kelambu dan praktek penyemprotan insektisida pada dinding interior rumah di daerah yang terkena malarial (IRS). Ia juga berpesan agar mereka yang sudah pernah terjangkit malaria selalu meminum obat hingga tuntas, tepat dosis dan waktu.

penulis : Fachruddin Aji

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *