YPMAK Gandeng YGAB Tingkatkan Kualitas Pendidikan Anak-anak Amungme

SERAHKAN | Direktur YPMAK menyerahkan dokumen perjanjian kerjasama kepada Direktur YGAB. (Foto: Mujiono/Seputarpapua)
SERAHKAN | Direktur YPMAK menyerahkan dokumen perjanjian kerjasama kepada Direktur YGAB. (Foto: Mujiono/Seputarpapua)

TIMIKA | Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia terus berupaya dalam peningkatan kualitas pendidikan anak-anak Amungme di Mimika.

Salah satunya, dengan menggandeng Yayasan Generasi Amungme Bangkit (YGAB), yang dulunya bernama Joronep.

YGAB merupakan salah satu dari 21 mitra pendidikan YPMAK.

Ada tiga lingkup kerjasama antara YPMAK dengan YGAB, diantaranya Asrama Pendidikan di Tsinga Distrik Tembagapura, Taman Baca Joronep di Kwamki Baru, dan Asrama Pendidikan Joronep di Timika Indah.

Sebagai bentuk kerjasama, dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Direktur YPMAK Vebian Magal dan Direktur YGAB Menuel John Magal, di Hotel Horison Ultima Timika, Selasa (7/6/2022).

Vebian Magal mengatakan, YGAB awalnya bernama Joronep merupakan mitra lama YPMAK di bidang pendidikan sejak tahun 2003.

YGAB dikelola anak lokal yang sudah menjadi bagian dari program YPMAK.

“Awal kerjasama masih 1 lingkup. Tapi sekarang sudah 3 lingkup,  yakni Asrama Pendidikan Tsinga di Distrik Tembagapura, Taman Baca Joronep di Kwamki Baru, dan Asrama Pendidikan di Timika Indah,” kata Vebian.

Melalui perluasan ruang lingkup ini, Vebian berharap anak-anak bisa mendapatkan manfaat khususnya di bidang pendidikan, baik formal maupun informal.

Melalui program ini juga diharapkan bisa selamatkan masa depan anak-anak Amungme di dunia pendidikan.

“Kami berharap YGAB lebih meningkatkan profesionalisme dalam hal kemitraan. Sehingga bisa bersaing dengan mitra lain dan meluaskan program-program pendidikan. Apalagi YGAB salah satu mitra pendidikan YPMAK dari anak lokal. Sementara 21 mitra  pendidikan dari luar Mimika,” ungkapnya.

Direktur YGAB Menuel John Magal mengatakan, kerjasama antara YPMAK dengan YGAB dalam pembinaan anak-anak Amungme bukan hal baru.

Kerjasama ini bertujuan membina dan mendidik anak-anak Amungme agar melek ilmu, sehingga bisa menjadiharapan baru dan sanggup menyelesaikan masalah-masalah sosial yang ada di Timika.

“Dengan pendidikan, anak-anak ini diharapkan bisa menguraikan masalah-masalah yang tidak kunjung usai,” katanya.

John menuturkan, untuk asrama di Tsinga terdapat 80 anak. Namun dengan adanya PKS ini, maka akan meningkat 100 anak.

Kemudian untuk Taman Baca di Kwamki Baru terdapat 96 anak. Sedangkan asrama di Timika Indah terdapat 40 anak.

“Dengan jumlah itulah, kami terus berupaya agar anak-anak Amungme yang tidak sekolah bisa mendapatkan hak untuk mendapatkan pendidikan,” ujarnya.

John menjelaskan, pembinaan anak-anak di asrama lebih kepada pembangunan karakter dan didukung dengan pembinaan rohani.

Hal ini penting dilakukan, agar anak-anak secara akademik pintar dan didukung oleh rohani.

“Dengan karakter yang bagus, saya pikir mereka sanggup memberikan solusi sosial yang ada di sekitar lingkungan. Dan mampu berkompetisi dengan teman-teman lainnya,” tuturnya.

Sementara untuk Taman Baca, dari hasil survei banyak anak-anak yang tidak sekolah bahkan putus sekolah, sehingga angka partisipasi pendidikan menjadi rendah.

Dengan taman baca ini bisa memotivasi anak-anak untuk bisa memperoleh pendidikan secara informal.

“Banyak anak-anak di daerah Kwamki Baru, Timika Indah, dan sekitarnya tidak sekolah. Melalui taman baca kami harap mereka bisa menimba ilmu dari buku-buku yang ada. Sembari kami juga berupaya meningkatkan rohani mereka. Sehingga bisa berjalan bersama-sama. Karenanya kami mohon dukungan dari orang tua, untuk memperhatikan hal tersebut,” ungkapnya.

 

penulis : Mujiono
editor : Aditra

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *