JAYAPURA | Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Pusat memutuskan cabang olahraga sepakbola putra peserta Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dibumi cenderawasih Papua hanya akan menggunakan pemain amatir kelahiran 1997.
Kepastian itu didapatkan setelah Asosisasi Provinsi (Asprov) PSSI Papua mendapatkan surat balasan dari PSSI Pusat, tentang perubahan ketentuan pemain sepakbola PON melalui rapat Exco dalam pembahasan Teknikal Handbook (THB) PON XX Papua per-10 Maret 2021 lalu.
“Dengan demikian untuk PON XX tahun 2021 cabang olahraga sepakbola putra tidak menggunakan pemain professional. Dan sudah diputuskan, THB sudah final,” tegas Wakil Ketua Asprov PSSI Papua Rocky Bebena, Senin (15/3/2021).
Selain itu, Asprov dan Anggota Exco PSSI Papua juga memberikan apresiasi kepada PSSI Pusat untuk keputusan tersebut.
Pasalnya, ini demi mewujudkan pembinaan pesepakbola berprestasi bagi kontingen Indonesia.
“Kami berharap apa yang menjadi cita-cita kita semua bisa tercapai. Dan puji Tuhan apa yang kami sampaikan Asprov PSSI Papua bisa diterima dan dipahami PSSI Pusat,” katanya.
“Surat itu sudah diputuskan per-tanggal 10 Maret yang lalu dan sudah di terbitkan, mudah-mudahan bisa di pedomani oleh semua tim peserta sepakbola PON putra di Papua,” tandasnya.
Reporter: Vidi
Editor: Aditra
- Tag :
- Asprov Papua,
- PON Papua,
- PON XX,
- PSSI,
- Sepakbola
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis